Kapan Harus Mengganti Kartrid Filter Air?
Mengganti kartrid filter air secara rutin adalah langkah penting untuk memastikan kualitas air yang aman dan bersih untuk konsumsi. Anda harus mengganti kartrid filter air ketika air yang disaring mulai terasa dan berbau berbeda, atau ketika aliran air mulai melambat.
Tanda-Tanda Perlu Mengganti Kartrid Filter Air
- Perubahan Rasa dan Bau Air
- Jika Anda mulai merasakan perubahan pada rasa atau bau air yang dihasilkan oleh filter, ini bisa menjadi indikasi bahwa kartrid sudah jenuh dan tidak dapat menyaring kontaminan dengan efektif lagi. Karbon aktif dalam filter dapat kehilangan kemampuannya untuk menyerap zat-zat berbahaya, sehingga kualitas air menurun.
- Aliran Air Melambat
- Ketika aliran air dari keran mulai melambat, ini biasanya disebabkan oleh penyumbatan pada kartrid filter akibat penumpukan partikel kotoran. Jika dibiarkan, hal ini dapat menyebabkan filter menjadi benar-benar tersumbat dan tidak berfungsi sama sekali, bahkan bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.
- Frekuensi Penggunaan
- Penggunaan filter juga mempengaruhi masa pakai kartrid. Jika Anda menggunakan air dalam jumlah besar setiap hari, kemungkinan besar Anda perlu mengganti kartrid lebih sering dibandingkan dengan penggunaan yang lebih sedikit. Umumnya, kartrid filter perlu diganti setiap 6 bulan hingga 1 tahun tergantung pada kualitas air dan frekuensi penggunaannya.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Masa Pakai Kartrid Filter
- Kualitas Air Sumber: Jika Anda tinggal di daerah dengan banyak kontaminan dalam air, kartrid filter akan lebih cepat jenuh dan perlu diganti lebih sering.
- Jenis Filter: Berbagai jenis kartrid memiliki masa pakai yang berbeda. Misalnya, filter karbon aktif mungkin perlu diganti lebih sering dibandingkan dengan filter sedimen.
- Perawatan Rutin: Melakukan pembersihan dan perawatan rutin pada sistem penyaringan dapat memperpanjang umur kartrid. Pastikan untuk mengikuti petunjuk produsen mengenai cara merawat dan membersihkan filter
Source : Filter Air Kota Malang